Ini mungkin curahan hati doang sihh.. Setelah bersemedi dan merenung beberapa hari, tiba-tiba aku baru sadar kalau aku ini memang orang yang BERUNTUNG. Kenapa beruntung?
Saolnya gini, aku ini cuma anak dari keluarga dengan ekonomi yang pas-pasan. Orang tuaku profesinya sebagai guru SD dan SMP swasta yang gajinya ngga seberapa. Pas-pasan banget lah buat menghidupi kebutuhan sehari-hari keempat anaknya.
Dari kecil udah biasa hidup sederhana. Rumah sederhana, makan sederhana, pakaian sederhana, mobil pun sangat sederhana. Mobil suzuki keluaran tahun nenek moyang kali.. ahaha.. dan sekarang mobilnya udah dimuseumkan. wkwk..
Cuma aku merasa ngga pernah hidup kekurangan. Makan masih bisa pakai nasi 3 kali sehari. Mau mandi, ada air bersih. Mau nonton tipi, bisa karna ada listrik juga. Sekolah? Bisa tuh. Bahkan sampai ke Universitas lagi. Walaupun sebenarnya aku tahu, orang tuaku sampai direwangi utang sana sini. Inilah orang tua. Mereka akan melakukan apa saja agar anaknya bisa sehat, bahagia, dan sukses.
Segampang itu buat kuliah?? Ooo..tidak bisa. Aku juga harus berjuang sendiri biar bisa kuliah di salah satu universitas swasta di Jogja.
Waktu itu, selesai SMA aku sempat hampir ngga bisa kuliah. Alasannya sih klasik.. karena masalah biaya. Kedua kakakku kuliah di universitas negri semua, yang satu di Jogja dan satunya lagi di Solo. Sementara adek juga baru mau masuk SMA. Biaya yang harus dikeluarkan ortu ngga maen-maen lagi. Aku masuk kuliah, adek masuk SMA. SMAnya pun sekolah asrama di Muntilan. Pakai duit siapa coba itu semua??
Ortu cuma bilang mungkin aku bisa aja kuliah tapi di Solo aja. Karena kalau aku kuliah di luar kota, ngga ada biaya. terlalu besar biaya yang harus dikeluarin. Cuma aku merasa impianku bukan disitu. aku pengen kuliah di Jogja ambil jurusan komunikasi atau Bahasa Inggris. Akhirnya aku browsing dan download form beasiswa di universitas swasta itu. semua aku jalani prosesnya. Hingga akhirnya.. do u see...??? Aku bisa kuliah di Jogja dengan beasiswa full empat tahun kuliah. Yahhh..walaupun biaya kehidupannya cukup menguras keringat orang tua. Tapi aku ngga menyerah. aku juga ngga akan menyia-nyiakan ini semua dong..
kalau diitung-itung nih men..ortuku tuh kaya lagi.. biaya kos setahun itu bisa sampe 3.600.000.. dikali aja empat tahun berarti sekitar 14.400.000... WOW! Belum lagi biaya per bulannya. Itung aja setahun itu habis 12juta. Dikali 4 berarti total 48juta. Nahh kalau ditotal semuanya habis 62.400.000.. banyak juga ya uang yang dikeluarin ortu buat kuliahku aja. belum uang kuliah kakak dan uang sekolah adek.. Ckckck... duit dari mana itu coba. Soalnya kalau dipikir-pikir, gaji ortuku aja ngga bakal nyampe segitu.
Tuhan emang baik ya..
Banyak yang ngga bisa sekolah. Jadi, aku yang bisa sekolah sampai universitas ngga boleh dong nyia-nyiain kesempatan ini.
So, kayaknya aku harus lebih mensyukuri setiap nikmat yang udah Tuhan kasih deh dalam hidup. Kelihatannya kita kekurangan, tapi ternyata kita salah. Tuhan selalu memberi berkecukupan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar